Langsung ke konten utama

Pembahasan UTS Oseanografi

1. Jelaskan pengertian oseanografi dan cakupannya!
Jwb. Oseanografi adalah :
- gambaran tentang laut
- cabang dari ilmu bumi yang mempelajari segala aspek dari samudera dan lautan
- studi dan eksplorasi ilmiah mengenai laut dan segala fenomenanya
Cakupannya : proses fisika, kimia dan biologi yang terjadi di laut

2. Sebutkan dan jelaskan faktor-faktor yang mempengaruhi distribusi oksigen secara vertikal!
Jwb.
– gerakan air, mencakup aktivitas yang terjadi baik di permukaan maupun kolom air yang mempengaruhi distribusi oksigen. Contohnya adalah arus, gelombang upwelling dan lain lain.
– proses kimia, mencakup aktivitas kimia perairan yang mempengaruhi distribusi oksigen.
– Proses kehidupan di laut, mencakup aktivitas biologis dari organisme laut yang mempengaruhi distribusi oksigen.

3. Jelaskan perbedaan salinitas pada tiga daerah utama bumi. Buatlah analisis yang lengkap dari semua faktor yang mempengaruhinya.
Jwb.
- salinitas pada daerah ekuator / tropis : rendah / sedang
faktor yang mempengaruhinya diantaranya adalah curah hujan yang tinggi dan tingginya air sungai yang meluap ke laut.
- Salinitas pada daerah subtropis / lintang : tinggi
Penguapan lebih tinggi dibandingkan dengan daerah tropis dan kutub.
- Salinitas pada daerah kutub : rendah
Sebagian besar wilayahnya berupa es, sehingga sulit terjadi penguapan. Saat tidak terjadi penguapan, maka salinitas cenderung rendah.

4. mengapa suhu pada belahan bumi utara lebih tinggi dari suhu pada belahan bumi selatan ? jelaskan jawabanmu!
Jwb.
- Suhu pada belahan bumi utara lebih tinggi karena distribusi benua dan lautan yang berbeda pada kedua belahan bumi tersebut.
- Pertemuan pada kedua kutub yang berbeda.

5. jelaskan tentang proses penyerapan sinar matahari yang terjadi di lautan!
Jwb. Proses penyerapan sinar yang terjadi di lautan, mengikuti sifat optis, dimana :
- sebagian sinar akan dipantulkan kembali oleh permukaan laut,
- sebagian lagi akan diteruskan kebagian yang lebih dalam.

6. sebagian besar lautan berwarna biru, mengapa hal ini bisa terjadi?
Jwb. Tiap cahaya mempunyai koefisien (k) yang berbeda-beda. Sinar biru mempunyai nilai k yang terkecil. Artinya, sinar biru paling sedikit diabsorbsi oleh air laut.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Selamatkan Laut Timor dari Pencemaran, WALHI Dukung Perjuangan YPTB

JAKARTA, Timex--Upaya Yayasan Peduli Timor Barat (YPTB) pimpinan Ferdi Tanoni memperjuangkan penyelamatan laut Timor dari pencemaran minyak dari ladang Montara di West Atlas, Australia Utara yang meledak 21 Agustus 2009 lalu, mendapat dukungan luas. Sejumlah organisasi pemerhati lingkungan yang berpusat di Jakarta, seperti Wahana Lingkungan Hidup Indonesia (WALHI), Koalisi Rakyat untuk Keadilan Perikanan (Kiara), Jaringan Advokasi Tambang (JATAM), dan Ocean Watch (OW) secara resmi menyatakan dukungan dan siap bersama YPTB memperjuangan upaya penyelamatan laut Timor dan sekitarnya dari dampak pencemaran akibat tumpahan minyak di Australia Utara yang terjadi selama kurang lebih 80 hari itu. Pernyataan mendukung ini setelah Ketua YPTB, Ferdi Tanoni memaparkan kronologi dan data-data atau bukti-bukti berupa rekaman bahwa Laut Timor benar-benar tercemar tumpahan minyak kepada perwakilan empat organisasi pemerhati lingkungan itu di sekretariat WALHI di Jl. Tegal Parang UtaraNo.14, Jakarta Se...

Stocking Experiment

Ada beberapa hal yang harus diperhatikan pada penelitian mengenai padat tebar, diantaranya adalah 1) keseragaman ukuran ikan. Variasi ukuran yang tinggi pada ikan uji dapat berdampak terhadap hasil, tingkat kelangsungan hidup dan padat tebar optimal yang didapatkan. 2) variabel independen yang digunakan. Jika variabel independen yang digunakan adalah biomassa per satuan luas permukaan atau volume, dapat menimbulkan permasalahan sebagai berikut : pada padat tebar 2 g per satuan luas atau volume, maka dapat muncul dua pengertian. pertama, 1 ekor ikan dengan berat 2 g, kedua, dua ekor ikan dengan berat masing-masing 1 g. dua hal ini, sama-sama memberikan pengertian padat tebar 2 g per satuan luas atau volume. Namun demikian, dari dua hal diatas, tentu saja kebutuhan energi totalnya jelas berbeda. 3) Penggantian ikan yang mati. terkadang, untuk menjaga agar padat tebarnya tetap sama, dilakukan penggantian terhadap ikan yang mati. padahal hal ini harusnya dihindari. karena penggantian ...